
Alpukat disinyalir berasal dari Amerika Tengah (Meksiko, Peru, Venezuela), namun ada juga yang mengatakan alpukat berasal dari wilayah Persia. Diperkirakan masuk ke Indonesia pada abad ke-18.
Dalam satu buah alpukat, terkandung 95 miligram (mg) fosfor, 23 mg kalsium, 1,4 mg zat besi, 9 mg sodium, 1,3 mg potassium, 8,6 mg niacin, 660 Internastional unit (IU) vitamin A dan 82 mg vitamin C. Selain itu, alpukat juga mengandung mineral yang berguna mengatur fungsi tubuh dan menstimulasi pertumbuhannya.
Selain beberapa kandungan tadi, alpukat juga merupakan sumber vitamin E dan B yang baik. Adanya kandungan serat pada alpukat dapat membantu melancarkan pencernaan. Karbohidrat dan lemak tak jenuhnya juga mampu menurunkan kadar kolesterol.
Berbagai kandungan dalam buah dengan nama latin Persea Americana Mill ini, juga mampu melembabkan kulit, membantu regenerasi darah merah, mengatasi anemia, mencegah konstipasi dan malnutrisi. Alpukat pun juga mampu menangkal radikal bebas, dan membantu produksi antibodi.
Banyaknya manfaat yang bisa diambil dari buah alpukat membuat buah ini menjadi istimewa dimata peminatnya. Jadi, jangan ragu memilih alpukat sebagai buah favorit Anda.
0 comments:
Post a Comment